Pencerahan

Di sela2 kesibukan, Q mendapat pencerahan..
Banyaknya karena begitu banyak aktifitas manusia yang Q tonton secara gratis dan membuat banyak tanda tanya dan tanda seru di kepala Q..

Pencerahan Pertama :

Sadar akan kekurangan kita adalah baik, tapi akan menjadi tidak baik apabila bangga akan kekurangan kita, karena orang tidak akan menjadi bersimpati atau mengagumi kita setelah mereka tahu akan semua kekurangan kita. Melainkan akan dengan senang hati menonton kita yang sedang menggali kuburan kita sendiri. Jadi.. Berhati2lah pada kekurangan kita..

(Pencerahan ini merupakan hasil dari "kekaguman" saya pada seseorang yang seolah2 bangga akan kekurangannya karena Beliau selalu dengan bangganya menceritakan pada semua orang (bahkan pada kliennya, yg NB adalah yang mengeluarkan uang banyak untuk membayar hasil kerja Beliau) kalo Beliau itu pernah dikeluarkan dari pekerjaannya yang lama dikarenakan ketidakdisiplinannya menghambat pekerjaan rekan2 kerjanya, Beliau juga menceritakan bahwa keterlambatannya (yg merupakan kebiasaannya sampai sekarang) sebenarnya bukan karena terlambat bangun tapi karena bercengkrama dulu dengan peliharaan kesayangannya. Dan masih banyak kata2 lainnya yang sangat "menjual")

Pencerahan kedua :

Sudah seharusnya kita menghormati orang yang lebih tua dari kita, siapapun itu.
Hormat bukan berarti setuju dan mengikuti semua perbuatan yang dia lakukan. Lahir duluan belum tentu berbuat baik duluan. Semua yang dilakukan duluan memang sudah semestinya dijadikan acuan. Acuan untuk dilakukan dan acuan untuk tidak dilakukan. They are old but they are also just a human being.

(Pencerahan ini merupakan hasil dari sekian lamanya bergaul (bekerja dan berteman) dengan mayoritas orang2 yang lebih tua dari Q. Macam2 yg Q lihat dan Q hadapi. Prinsip Don't Judge a Book by Its Cover kayaknya berlaku juga dalam menghadapi orang - orang yang lebih tua, karena lebih tua secara fisik belum tentu lebih tua secara mental dan bersikap, lebih tua juga bukan berarti lebih benar. Diluar dari itu, menurut Q hormat pada orang tua kita (Ibu dan Bapak kita) itu hukumnya mutlak.)


Hwehehehehe..
Semoga bermanfaat..